Cara Mendaftar Haji Reguler dan Haji Plus: Panduan Lengkap

Cara Mendaftar Haji Reguler dan Haji Plus: Panduan Lengkap

Haji adalah rukun Islam kelima yang wajib dilaksanakan sekali seumur hidup bagi umat Muslim yang mampu. Bagi Anda yang berencana untuk menunaikan ibadah haji, penting untuk memahami proses pendaftaran, baik untuk Haji Reguler yang diselenggarakan oleh pemerintah, maupun Haji Plus yang difasilitasi oleh biro travel resmi. Berikut ini adalah panduan lengkap cara mendaftar haji reguler dan haji plus, disertai dengan langkah-langkah penting dan informasi terkini.

Apa Perbedaan Haji Reguler dan Haji Plus?

Sebelum membahas cara mendaftar, penting untuk mengetahui perbedaan antara kedua jenis layanan haji ini:

  1. Haji Reguler
    • Diselenggarakan oleh pemerintah melalui Kementerian Agama.
    • Biaya lebih terjangkau dibandingkan Haji Plus.
    • Waktu tunggu cukup lama (bisa mencapai puluhan tahun, tergantung provinsi).
    • Fasilitas standar dengan akomodasi yang disesuaikan.
  2. Haji Plus
    • Diselenggarakan oleh biro travel resmi dengan pengawasan Kementerian Agama.
    • Biaya lebih mahal, namun dengan fasilitas premium.
    • Waktu tunggu lebih singkat, biasanya 5–7 tahun.
    • Akomodasi dekat dengan Masjidil Haram dan pelayanan lebih eksklusif.

Cara Mendaftar Haji Reguler

Berikut langkah-langkah pendaftaran haji reguler melalui jalur pemerintah:

  1. Siapkan Dokumen Penting

Persiapkan dokumen berikut sebelum mendaftar:

  • KTP yang masih berlaku.
  • Kartu Keluarga (KK).
  • Akta kelahiran atau ijazah.
  • Paspor (jika sudah ada).
  • Buku tabungan bank syariah (pilih bank yang bekerja sama dengan Kementerian Agama).
  1. Buka Rekening Haji di Bank Syariah

Pendaftaran haji dimulai dengan membuka rekening khusus haji di bank syariah yang telah ditunjuk oleh pemerintah. Setor dana awal sesuai dengan ketentuan yang berlaku (biasanya sekitar Rp25 juta).

  1. Datang ke Kantor Kementerian Agama (Kemenag)

Setelah memiliki rekening haji, bawa dokumen dan bukti setoran awal ke kantor Kemenag di kota atau kabupaten Anda. Di sana, Anda akan diberikan formulir pendaftaran haji.

  1. Dapatkan Nomor Porsi Haji

Nomor porsi adalah nomor antrian resmi yang menunjukkan tahun keberangkatan Anda. Semakin cepat mendaftar, semakin cepat mendapatkan giliran.

  1. Cek Estimasi Keberangkatan

Estimasi keberangkatan dapat dicek melalui laman resmi Kemenag menggunakan nomor porsi yang telah diberikan.

  1. Ikuti Manasik Haji

Sebelum keberangkatan, Anda diwajibkan mengikuti pelatihan manasik haji yang diselenggarakan oleh Kemenag untuk memahami tata cara ibadah haji.

Cara Mendaftar Haji Plus

Proses pendaftaran Haji Plus memiliki beberapa perbedaan dibandingkan dengan Haji Reguler. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Pilih Biro Travel Resmi

Pastikan biro travel yang Anda pilih memiliki izin resmi dari Kementerian Agama. Cek daftar biro resmi melalui situs Kemenag untuk memastikan legalitasnya.

  1. Siapkan Dokumen yang Dibutuhkan

Dokumen yang diperlukan sama seperti Haji Reguler: KTP, KK, akta kelahiran, dan paspor.

  1. Bayar Setoran Awal

Setoran awal untuk Haji Plus biasanya lebih besar dibandingkan Haji Reguler, yaitu sekitar Rp50–75 juta, tergantung biro travel.

  1. Tanda Tangan Kontrak

Setelah membayar setoran awal, Anda akan diminta menandatangani kontrak perjanjian dengan biro travel. Kontrak ini mencakup rincian biaya, fasilitas, dan estimasi keberangkatan.

  1. Dapatkan Nomor Porsi Haji Plus

Seperti Haji Reguler, Anda juga akan mendapatkan nomor porsi yang menunjukkan jadwal keberangkatan.

  1. Ikuti Program Manasik Haji

Sebagian besar biro travel menawarkan program manasik haji eksklusif dengan pembimbing profesional untuk memastikan jamaah memahami seluruh prosesi haji.

Tips Memilih Biro Travel untuk Haji Plus

  • Pastikan biro travel memiliki izin operasional resmi dari Kemenag.
  • Pilih biro yang memiliki ulasan positif dari jamaah sebelumnya.
  • Tanyakan secara detail fasilitas yang ditawarkan (hotel, transportasi, katering).
  • Pastikan ada kejelasan dalam kontrak, termasuk estimasi keberangkatan.

Perkiraan Biaya dan Waktu Tunggu

  • Haji Reguler: Biaya sekitar Rp35–45 juta dengan waktu tunggu rata-rata 15–20 tahun.
  • Haji Plus: Biaya sekitar Rp150–200 juta dengan waktu tunggu 5–7 tahun.

Penutup

Baik Haji Reguler maupun Haji Plus memiliki kelebihan masing-masing. Pilihan Anda sebaiknya disesuaikan dengan kemampuan finansial dan kebutuhan. Yang terpenting, pastikan mendaftar melalui jalur resmi agar prosesnya aman dan terpercaya.

Semoga informasi ini membantu Anda dalam mempersiapkan perjalanan spiritual yang penuh berkah ke Tanah Suci. Aamiin.

Artikel lain :